English
  • English
  • Indonesian

Grammar Paling Sulit: Kuasai Past Future Perfect Continuous dengan Mudah!

Created by Sheilla in Articles 5 Dec 2024
Share

Past Future Perfect Continuous tenses emang paling sulit ya? 


Tense ini memang terdengar rumit dan sering bikin pusing. Jangan khawatir, kamu nggak sendiri! Banyak orang merasa kesulitan dengan tenses yang satu ini. Meskipun kelihatannya sulit, kamu bisa menguasainya dengan mudah kalau sudah paham konsep dan rumusnya.

Di artikel ini, kita akan kupas tuntas tentang Past Future Perfect Continuous, mulai dari pengertian, rumus, hingga contoh penggunaannya dalam kalimat sehari-hari. Yuk, simak!

Apa Itu Past Future Perfect Continuous?

Past Future Perfect Continuous adalah bentuk tense yang digunakan untuk menyatakan suatu aksi yang akan sudah berlangsung sebelum titik waktu tertentu di masa lalu, dengan menekankan durasi atau lamanya aksi tersebut.

Secara lebih sederhana, tense ini menunjukkan bahwa suatu kegiatan telah dimulai di masa lalu dan berlangsung selama periode tertentu sebelum kejadian lain di masa lalu.

Rumus: 

Subject + would have been + verb-ing + complement


Contoh Kalimat Past Future Perfect Continuous:

- I would have been studying for the exam if I had known about it earlier. (Saya seharusnya sudah belajar untuk ujian jika saya tahu tentang itu lebih awal.)

- She would have been waiting for more than an hour by the time the bus arrived. (Dia seharusnya sudah menunggu lebih dari satu jam ketika bus itu tiba.)

- They would have been working on the project for two months by next week. (Mereka seharusnya sudah mengerjakan proyek itu selama dua bulan pada minggu depan.)


Kapan Menggunakan Past Future Perfect Continuous?

Tense ini digunakan dalam situasi berikut: 

- Menyatakan kegiatan yang sedang berlangsung sebelum kejadian lainnya di masa lalu. 

Contoh: They would have been living in Paris for five years before moving to London. (Mereka sudah tinggal di Paris selama lima tahun sebelum pindah ke London.)

- Menunjukkan durasi waktu dari suatu kejadian yang diperkirakan akan berlangsung.

Contoh: By next month, I would have been working here for two years. (Pada bulan depan, saya sudah bekerja di sini selama dua tahun.)

- Untuk menggambarkan pengandaian atau situasi yang tidak terjadi di masa lalu.

Contoh: If he had taken the bus, he would have been traveling for an hour by now. (Jika dia naik bus, dia seharusnya sudah bepergian selama satu jam sekarang.)


Perbedaan Past Future Perfect Continuous dengan Tenses Lain

- Past Future Perfect: Menggambarkan suatu kejadian yang sudah selesai sebelum titik waktu tertentu di masa lalu, tanpa menekankan durasi. Contoh: She would have finished the report by 5 PM. (Dia seharusnya sudah menyelesaikan laporan pada pukul 5 sore.)

- Future Perfect Continuous: Menunjukkan suatu aksi yang akan berlangsung hingga suatu titik waktu di masa depan. Contoh: By next year, I will have been studying English for three years. (Pada tahun depan, saya akan sudah belajar bahasa Inggris selama tiga tahun.)


Tips Menguasai Past Future Perfect Continuous
- Fokus pada durasi: Past Future Perfect Continuous menekankan durasi aksi, jadi pastikan kamu tahu berapa lama suatu kegiatan sudah berlangsung.

- Latihan dengan contoh kalimat: Buatlah kalimat-kalimat latihan yang melibatkan kejadian-kejadian yang sudah dimulai di masa lalu dan akan berlanjut hingga titik waktu tertentu.

- Pahami konteks penggunaan: Biasakan diri dengan situasi yang mengharuskan penggunaan tense ini, seperti pengandaian atau perkiraan durasi aksi yang telah dimulai di masa lalu.


Memang, Past Future Perfect Continuous bisa terasa sedikit membingungkan pada awalnya, tapi dengan latihan dan pemahaman yang tepat, kamu pasti bisa menguasainya dengan mudah! Ingat, kunci utama adalah menekankan durasi dan memahami waktu yang menjadi fokus dalam kalimat tersebut.

Semoga artikel ini membantu kamu untuk lebih mudah memahami dan menguasai Past Future Perfect Continuous. Jangan takut untuk terus berlatih, karena semakin sering kamu menggunakannya, semakin mudah untuk mengingat dan mengaplikasikannya dalam percakapan sehari-hari!


Comments (0)

Share

Share this post with others