Aksen British vs. American: Mana yang Cocok Buat Kamu?

Teman - teman pasti sudah tidak asing lagi kan dengan kedua aksen yang paling popule ini yaitu aksen British (Inggris) dan American (Amerika). Keduanya memiliki karakteristik yang unik, mulai dari pengucapan, kosakata, hingga intonasi. Nah, kira-kira aksen mana yang lebih cocok buat kamu? Artikel ini akan membahas karakteristik tersebut dan membantu kamu menentukan mana yang lebih cocok untuk dipelajari!

Aksen itu apa ya? 

Aksen adalah cara pengucapan suatu bahasa yang menunjukkan asal negara, daerah, atau kelas sosial seseorang. Dalam konteks bahasa Inggris, dua aksen paling populer adalah British English dan American English. Setiap aksen memiliki karakteristik unik yang dapat mempengaruhi cara komunikasi sehari-hari. 

A. Ciri khas aksen berdasarkan pengucapan

Aksen British: 

Aksen British dikenal karena kesan elegan dan klasiknya. Ciri khas utamanya adalah pengucapan yang lebih jelas di setiap kata dan sering terdengar sedikit "formal." Berikut beberapa hal yang membuat aksen British unik:

✅Pengucapan Vokal: Di aksen British, huruf “a” seringkali terdengar lebih “panjang.” Misalnya, kata "bath" akan diucapkan dengan bunyi seperti “bah-th.”

✅Pelafalan huruf R: Dalam aksen British, huruf “r” cenderung lebih lembut dalam pengucapan huruf 'r', terutama di akhir kata. Misalnya, kata "car" diucapkan lebih seperti /ka:/.

✅Intonasi: British English: Menekankan suku kata terakhir dalam kata, memberikan kesan formal. Contohnya, "proDUCE". 

Aksen American: 

Aksen Amerika terkenal lebih kasual dan mudah dipahami oleh pembelajar bahasa Inggris dari seluruh dunia. Pengucapannya terdengar “lebih terbuka,” dan banyak orang merasa lebih mudah meniru aksen ini.

✅Pengucapan Vokal: Di aksen American, beberapa vokal terdengar lebih pendek, dan bunyi “a” seringkali terdengar seperti “e.” Misalnya, “can’t” akan terdengar seperti “kent.” 

✅Pelafalan huruf R: Aksen American: Mengucapkan huruf 'r' dengan jelas dan keras, bahkan di akhir kata, seperti pada kata "car" yang diucapkan /kɑr/

✅Intonasi: Lebih sering menempatkan tekanan pada suku kata tengah, seperti "proDUce"

B. Perbedaan Kosakata

Terdapat banyak kosakata yang berbeda antara kedua aksen ini:

British English: "flat" (apartemen), "lorry" (truck), "biscuit" (cookie).

American English: "apartment", "truck", "cookie" (yang berarti cracker dalam konteks British)

C. Perbedaan Tata bahasa 

Tata bahasa juga menunjukkan perbedaan antara kedua aksen:

Dalam penggunaan future tense, British English lebih cenderung menggunakan "shall", sedangkan American English menggunakan "will".

Untuk kalimat past tense, American English lebih sering menggunakan bentuk "-ed", sementara British English cenderung menggunakan "-t", seperti "learned" vs "learnt"

D. Perbedaan Ejaan

Ejaan juga menjadi aspek penting yang membedakan kedua aksen:

British English: Menggunakan "colour", "centre", dan "theatre".

American English: Menggunakan "color", "center", dan "theater"

E. Mana yang Lebih Mudah Dipelajari?

Banyak orang merasa aksen Amerika lebih mudah dipelajari, terutama karena eksposur yang besar dari film, musik, dan budaya pop Amerika. Namun, aksen British juga semakin populer dan dianggap memberikan nilai tambah terutama di lingkungan yang formal atau akademis.

Jika kamu ingin:

 → Terdengar casual dan mudah dipahami, mungkin aksen Amerika lebih cocok.

 → Terdengar lebih formal dan elegan, aksen British bisa menjadi pilihan.

F. Cara Melatih Aksen Pilihanmu

• Tonton Video atau Film: Tonton film atau serial yang menggunakan aksen yang kamu pilih. Untuk aksen British, coba serial seperti Sherlock atau The Crown. Untuk aksen American, film-film Hollywood jadi referensi yang baik.

• Latih dengan Mendengarkan Musik: Lagu-lagu dari penyanyi asal Inggris atau Amerika bisa membantu melatih intonasi. Ed Sheeran atau Adele cocok untuk aksen British, sedangkan Taylor Swift atau Billie Eilish untuk aksen American.

• Gunakan Aplikasi Bahasa: Aplikasi seperti Elsa atau Accent Training bisa membantu kamu melatih aksen pilihan dengan memberikan koreksi langsung.

British atau American English tuh punya vibe unik masing-masing. Bukan cuma beda di cara ngomong, tapi juga di kosakata, grammar, sama ejaan! Milih mau belajar yang mana, balik lagi ke tujuan dan kebutuhan kamu, ya. Yang penting sih, pede aja ngobrol dalam bahasa Inggris—mau aksen apapun yang kamu pakai!